Saat ini investasi menjadi salah satu dari komponen yang sangat penting dalam hal mengatur ataupun merencanakan keuangan. Dengan menyisihkan sebagian dari penghasilan kalian untuk nantinya di tanamkan pada sebuah instrumen dari investasi agar bisa memperoleh sebuah keuntungan dan yang pastinya masa depan dari keuangan kalian akan lebih cerah.
Di jaman sekarang ini ada banyak sekali produk dari investasi yang bisa menjadi pilihan kalian sebagai seorang investor, termasuk juga para generasi milenial. Baik itu yang berupa konvensional, seperti tanah, emas, saham, reksadana, deposito, obligasi atau surat hutang, properti ataupun yang sedang kekinian, dan di antaranya yaitu pendanaan yang ada di fintech peer to peer lending.
Kali ini sickforprofit akan membahas tentang instrumen dari investasi surat hutang atau obligasi. Karena saat ini obligasi tidak hanya diperuntukkan untuk kalangan yang merupakan pemodal besar ataupun korporasi, tetapi juga saat ini sudah dijual secara ritel atau eceran lewat media Online. Untuk target pasarnya sendiri yaitu ibu rumah tangga, anak muda, pegawai negeri, pensiunan, karyawan swasta, sipil atau PNS, dan untuk perorangan yang lainnya.
Obligasi merupakan surat hutang dengan jangka waktu menengah dan juga panjang yang nantinya bisa untuk diperjual belikan. Obligasi sendiri berisikan sebuah janji dari para pihak penerbit guna bisa membayar sebuah imbalan yang berupa bunga atau kupon pada periode yang tertentu. Kemudian nantinya melunasi semau pokok hutang di akhir waktu yang sudah ditentukan kepada para pemegang dari obligasi tersebut.
Salah satu bentuk investasi yang berpendapatan yang tetap yaitu obligasi. Tujuannya sendiri guna bisa memberikan sebuah tingkat dari pertumbuhan suatu nilai investasi yang relatif cukup stabil dengan sebuah risiko yang sama pula, jika dibandingkan dengan saham. Obligasi akan diterbitkan serta dijual dengan suatu tujuan untuk bisa mendapatkan sebuah dana yang segar dari para investor. Jika nantinya akan diterbitkan oleh para perusahaan, itu biasanya hasil yang akan diperoleh untuk sebuah modal kerja, membiayai ekspansi dari suatu perusahaan, membayar hutang dan lain sebagainya.
Jenis Investasi Obligasi
Dilihat dari Sisi Penerbit
Obligasi Ritel
Obligasi yang nantinya akan diterbitkan oleh para pemerintah yang kemudian dijual kepada para individu ataupun perseorangan lewat sebuah agen yang sudah ditunjuk oleh para pemerintah. Biasanya terdapat beberapa jenis, misalnya yaitu sukuk ritel ataupun ORI.
Obligasi Korporasi
Obligasi jenis ini diterbitkan oleh para perusahaan, baik itu yang berbentuk BUMN atau badan usaha milik negara maupun badan usaha swasta. Obligasi korporasi ini terbagi atas obligasi dengan kupon yang variabel, obligasi dengan sebuah kupon yang tetap dan juga obligasi dengan menggunakan prinsip syariah. Sudah ada beberapa obligasi yang sudah diperingkat ataupun ada yang masih belum diperingkat.
Obligasi Pemerintah
Obligasi yang nantinya akan di terbitkan oleh para pemerintah Indonesia. Pemerintah sendiri akan menerbitkan sebuah obligasi dengan kuponnya yang tetap, obligasi dengan menggunakan prinsip sukuk negara atau syariah dan juga obligasi dengan sebuah kupon yang variabel. Misalnya yaitu, sukuk ritel dan juga ORI.
Dilihat dari Sistem Pembayaran Kupon
Obligasi Kupon Variabel
Obligasi dengan tingkat dari kupon atau bunganya yang sebelumnya sudah ditentukan dengan jangka waktu yang tertentu, berdasarkan dengan suatu acuan yang tertentu seperti sebuah tingkat untuk suku bunga dari perbankan.